Tuesday, 3 December 2013
One day before my birthday.. yuhuuu
Setelah brows and search resto-resto berkonsep vintage, akhirnya ditetapkan buat liputan ke Sinou Cafe Hausen Panglima Polim. Lokasi gak gitu jauh dari kantor, jadi ya lumayan nyantai berangkatnya. hehe
Fotografer kali ini Bang Jaka Masita and Pungky H.
Yukk review....
Apa yang ada di
bayangan Anda saat mendengar kata vintage?
Jadul, antik, unik atau malah horror?
Bagi sebagian orang, tema vintage dinilai
bagitu artistik atau memiliki nilai seni yang tinggi. Begitu pula untuk Mita
Abidin, owner dari Sinou Café Hausen. Kecintaannya pada gaya vintage membuatnya senang mengumpulkan barang-barang
antik dan unik yang banyak di dapatkan dari dalam negeri maupun luar negeri. Karena
semakin hari semakin banyak koleksinya dan juga kesukaannya memasak membuatnya
memutuskan untuk membuka restoran dengan tema vintage pada awal 2010 lalu.
Tidak sulit
untuk menemukan resto yang ada di bilangan Jakarta Selatan ini, letaknya berdekatan
dengan Polres Jakarta Selatan. Jika sekilas dilihat dari depan jalan raya,
resto ini terlihat tidak terlalu luas namun terkesan adem karena ada satu pohon yang rindang di bagian depan resto. Tepat
di depan pintu masuk resto Anda akan di sambut oleh manisnya skuter antik merk vespa berwarna kuning cerah, serta sapa
hangat dari greeter ramah yang siap
membukakan pintu untuk Anda.
Jika masuk lebih
dalam, anda akan terpana dengan konsep rustic
industrial warehouse tahun 1965-an dari resto ini. Dimulai dari bagian dasar, lantai resto ini terbuat dari
susunan kayu panjang dengan kesan tua berwarna hijau dan merah yang disusun secara berseling. Kemudian beralih ke dinding, tumpukan batu
bata yang terlihat jelas dan tembok semen yang terkesan tidak di selesaikan
dengan rapi ini membuat suasana resto semakin oldies. Naik ke bagian langit-langit,
lampu gantung berbahan alumunium dan besi-besi panjang berwarna hitam mampu
menciptakan kesan seperti di dalam gudang-gudang negeri Eropa.
Suasana
vintage makin sempurna dengan adanya lukisan-lukisan pop art yang menghiasi hampir disetiap sudut ruangan. Uniknya lagi mereka juga menampilkan blueprint
restoran ini disalah satu dinding yang ada di lantai dua. Sinou Café Hausen mempunyai bangunan 2 lantai dengan 2 buah
private room di lantai atas serta
sebuah private room dilantai bawah.
Sinou Café Hausen juga mempunyai sebuah panggung kecil yang biasa
digunakan untuk menggelar live music
di setiap akhir pekannya.
Untuk furniturenya sendiri di dominasi kursi
dan meja kayu yang lengkap dengan cutting
model jadul serta bentuk yang tidak sama antara satu kursi dengan kursi
lainnya. Namun jangan khawatir untuk anda yang lebih suka suasana santai, anda bisa
memilih sofa empuk sebagai tempat bersantap menu spesial sajian Sinou Café
Hausen.
Tentunya
tidak hanya suasana dan dekorasi unik yang ditawarkan oleh Sinou Café Hausen ini, makanan dan minuman yang tersedia disini pun
menjadi andalan untuk menarik minat pengunjung. Semua menu yang ditawarkan
merupakan masakan home made kreasi si
pemilik dengan bantuan koki professional
yang handal. Untuk menu maincourse andalan Sinou Café Hausen adalah Wagyu Omama Steak. Sesuai dengan namanya, Wagyu Omama Steak
adalah steak yang dibuat dengan daging wagyu lalu disajikan dengan Sinou Sauce
serta didampingi pelengkap berupa fries
fried dan mix vegetable. Steak ini bisa anda nikmati dengan
merogoh kocek Rp 125.000.
Selain itu ada juga menu makanan khas Indonesia, salah satunya yaitu
Nasi Bali. Nasi yang di siram kuah kuning ini dilengkapi beragam lauk khas Nasi
Bali, sebut saja ayam pelalah, satu potong ayam goreng, sate lilit, sambal
matah serta yang spesial dari Nasi Bali di sini adalah adanya udang galah yang
dibumbui pedas dengan ukuran yang lumayan besar. Menu yang cukup lengkap ini bisa anda tebus
dengan harga Rp 49.000.
Menu dessertnya anda bisa
mencoba Stack of Coins with Heavely Fruit
seharga Rp 41.000 ini merupakan hidangan berupa pancake lembut yang di buat bentuk bulatan kecil serta disajikan
dengan siraman blueberry sauce,
potongan buah peach dan strawberry serta dilengkapi 1 scoop ice cream vanilla. Pada menu baverage, anda dapat mencoba aneka milk shake seperti mango,
strawberry, blueberry dan melon.
Menu lainnya adalah Wagyu Rib Eye,
Baked Rice, Spaghetti Hot Tuna, Waffle Blueberry Cheese, Cheese Stuffed
Mushroom, Leechy Ice Tea, Ice Oreo Choco Caramel. Semua hidangan ini bisa
dinikmati dengan kisaran harga Rp 30.000 hingga Rp 150.000.
Selain hidangan western, menu
khas Indonesia maupun pilihan baveragenya
yang menggugah selera. Di sini juga terkenal dengan suguhan kopinya. Ragam kopi
khas Nusantara disediakan pula di sini seperti, kopi Toraja, kopi Sulawesi, kopi
Aceh, kopi Flores dll.
Karena konsep resto yang unik serta hidangan yang yummy, banyak kalangan artis yang sering nongkrong di Sinou Café Hausen sebut saja Dian Sastro, Cathy
Sharon, Gita Gutawa, Indra Herlambang, Nadine Chandrawinata hingga Titi DJ sang
Diva Indonesia. Mereka pernah menyambangi Sinou Café Hausen dan meninggalkan
pesan serta kesan yang di abadikan di salah satu sisi tembok resto ini. Devi S. Lestari
Location : Sinou Café Hausen Jl. Panglima Polim V no. 26 Jakarta Selatan
Fotografer : Jaka Masita, Pungky H.
Camera : Canon EOS-1D Mark II
Komentar
Posting Komentar